
HALO SEMUAAA!
Gimana nih kabar sobat-sobat Kristus?
Semoga baik-baik saja yaa.
Nah, sobat Kristus kami hadir kembali untuk mebawa kabar suka cita untuk kalian semua!! UKM IKMK baru saja mengadakan Evateta lho teman-teman. Sebenarnya Evateta itu apa sih teman-teman?
Nah, Evateta merupakan singkatan dari Evaluasi Tengah Tahun. Sesuai dengan kepanjangannya, Evateta merupakan suatu kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh UKM IKMK sebagai bentuk evaluasi kepengurusan IKMK yang sudah berjalan enam bulan lamanya. Tentunya kegiatan ini, dihadiri oleh semua pengurus IKMK 2024 dan beberapa anggota IKMK juga hadir untuk memberikan aspirasinya bagi kinerja IKMK kedepannya. Selain dihadiri oleh seluruh pengurus IKMK 2024, Evateta juga dihadiri oleh Romo Agustinus Daryanto, S.J., Fr. Stefanus Rizky Adi Purnama SCJ, dan Fr. Deodentus Ola Atarodang SCJ selaku pendamping IKMK.
Evateta pada tahun ini dilaksanakan di Aula Skolastikat SCJ, Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 24 Juni 2024 dan dimulai pada pukul 09.00 WIB. Adapun rangkaian kegiatan Evateta dari awal hingga akhir meliputi, pembacaan tata tertib, dilanjutkan dengan sambutan ketua IKMK, lalu pemaparan kinerja divisi, dilanjutkan kembali dengan FGD, lalu pembacaan formulir evaluasi, dan yang terakhir ditutup dengan sesi dokumentasi. Namun, selain kegiatan evaluasi kepengurusan, pada hari itu juga menjadi hari perpisahan kami pengurus IKMK 2024 dengan kedua frater kita, yaitu Fr. Rizky dan Fr. Ola yang telah membersamai kami pengurus IKMK sejak tahun 2023, tentunya momen perpisahan ini menjadi momen yang mengharukan bagi kami pengurus IKMK 2024.
Sobat Kristus, tentunya Evateta bukan sekedar kegiatan untuk mengeval kinerja pengurus IKMK saja lhoo. Lebih dari itu, Evateta menjadi suatu kegiatan untuk memperbaiki dan memberikan semangat baru untuk pengurus IKMK agar dapat melayani dengan tulus dan rendah hati. Salah satu kegiatan yang menarik pada Evateta yakni pada sesi FGD, karena pada sesi ini kami pengurus IKMK 2024 dapat mencurahakan keresahan yang dirasakan selama menjalankan kepengurusan di IKMK. Pada sesi FGD pengurus IKMK dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri atas 6 pengurus dan 1 pendamping. Kemudian, tiap kelompok akan mengikuti pendampingnya ke tempat yang telah ditentukan. Pada sesi FGD lah, setiap pengurus IKMK dapat bertukar pikiran, pendapat, dan pengalamannya selama melayani di IKMK. Rasanya cukup lega mengeluarkan keresahan masing-masing selama enam bulan terakhir di sesi FGD ini.
Kegiatan Evateta tidak berhenti di sesi FGD saja teman-teman. Setelah melanjutkan pembacaan formulir evaluasi kepengurusan 2024. Kegiatan Evateta dilanjutkan dengan refleksi diri yang dipandu oleh Fr. Rizky. Kegiatan ini menjadi waktu untuk seluruh pengurus IKMK merefleksikan dirinya selama melayani di IKMK. Pada sesi ini semua pengurus IKMK diharapkan untuk menutup mata dengan slayer. Kemudian, Fr. Rizky akan membacakan beberapa pertanyaan yang mengarah pada pribadi masing-masing untuk direfleksikan. Masih dengan mata tertutup pada sesi refleksi diri, panitia mengarahkan pengurus IKMK agar membentuk beberapa lingkaran lalu saling memegang pundak teman di sebelah kanannya. Kemudian panitia akan menepuk pundak secara bergiliran. Jika ditepuk artinya saat itu kita mendoakan teman di sebelah kanan kita dengan suara yang lantang. Rasanya sangat bahagia mendengar doa-doa baik yang disampaikan oleh teman yang berada di sebelah kita.
Setelah itu masuklah sesi perpisahan dengan kedua Frater yang telah menemani bulan bulan penuh makna seluruh pengurus IKMK. Seperti yang kita ketahui “people come and go”. Siap tidak siap kita harus melepaskan orang-orang yang ada bersama kita. Cepat atau lambat masa-masa melepas orang lain akan datang menghampiri kita. Walaupun kita harus merelakan tidak ada salahnya meneteskan air mata saat perpisahan seperti beberapa pengurus yang meneteskan air matanya karena turut merasa kehilangan. Banyak memori indah yang sudah dibangun bersama Fr. Rizki dan Fr. Ola. Sayangnya pada sesi ini Fr. Ola tidak bisa ikut karena ada kegiatan lain. Pengurus inti memberikan sepatah dua patah kata sebagai ucapan perpisahan untuk kedua Frater. Kemudian pengurus IKMK juga memberikan sebuah hadiah perpisahan yang jika dilihat dapat memutar memori bersama.
Sekarang kita sudah sampai di penghujung acara yaitu dokumentasi, terlihat senyum yang merekah di wajah para pengurus menandakan kegiatan hari ini dilalui dengan kebahagiaan. Evateta ini dibuka dengan doa dan tentu ditutup kembali dengan doa. Usailah sudah kegiatan ini dan satu persatu meninggalkan aula dengan memori baru yang didapat hari itu.
Karya : Patrecia Daniela Butarbutar